Tidak hanya itu, Puma juga dihadapkan pada tantangan di Pasar Amerika akibat ketidakpastian ekonomi di sana. CEO Puma, Arne Freundt, menyatakan bahwa target konsumen Puma di Amerika Serikat tidak berbelanja karena ketidakpastian ekonomi. Meskipun Februari berjalan buruk, ia optimis bahwa Maret akan sedikit lebih baik.
Meski mengalami cobaan, Puma tidak menyerah begitu saja. Manajemen perusahaan masih memiliki target ambisius untuk menjual 4 juta hingga 6 juta pasang sepatu kets “Speedcat”. Semoga dengan upaya keras dan strategi yang tepat, Puma dapat bangkit kembali dan kembali bersaing dengan para pesaingnya di pasar yang semakin kompetitif. Semangat, Puma!
1 2