Setelah diidentifikasi, Liam dinyatakan meninggal dengan sejumlah cedera, termasuk tengkorak retak akibat jatuh dari ketinggian sekitar 13 meter. Alberto Crescenti, kepala layanan darurat Buenos Aires, menambahkan bahwa Liam mengalami ‘fraktur tengkorak dan cedera serius yang menyebabkan kematiannya seketika.’
Jenazah Liam langsung dibawa untuk autopsi, dan penyelidikan masih berlangsung.
Liam Payne dikenal sejak tampil di The X Factor pada 2010 bareng Harry Styles, Zayn Malik, Louis Tomlinson, dan Niall Horan. Mereka awalnya audisi sebagai solois, tapi akhirnya disatukan dan menjadi salah satu boy band tersukses di dunia dengan penjualan 70 juta rekaman sebelum memutuskan hiatus pada 2016.
Setelah One Direction vakum, Liam melanjutkan karier solo dan merilis lagu pertama, “Strip That Down,” pada 2017. Album pertamanya, LP1, keluar pada Desember 2019, dan dia baru-baru ini merilis single “Teardrops” pada Maret 2024.
Sepanjang hidupnya, Liam pernah terbuka tentang perjuangannya dengan alkohol dan pikiran bunuh diri. Di 2023, dia bahkan bilang sudah lebih dari tiga bulan bebas dari ketergantungan alkohol. “Saya merasa luar biasa, dukungan dari penggemar juga luar biasa, jadi saya sangat senang,” ungkapnya.