5. Hindari Riasan dan Lensa Kontak
Selama mengalami bintitan, hindari penggunaan lensa kontak atau riasan di sekitar mata. Hal ini dapat menyebabkan penyebaran bakteri dan memperparah kondisi.
6. Bersihkan dengan Sabun yang Ringan
Hindari membersihkan area mata dengan sabun kimia yang keras. Pilihlah sabun hipoalergenik untuk menghindari iritasi karena kulit di sekitar mata lebih tipis.
Jika bintitan tidak kunjung sembuh dalam 1-2 minggu, segera konsultasikan dengan dokter. Dokter mungkin akan meresepkan antibiotik dalam bentuk tetes mata atau tablet jika infeksi belum sembuh. Operasi juga bisa menjadi pilihan jika diperlukan.
Penyebab bintitan biasanya adalah infeksi kelenjar minyak di sekitar kelopak mata akibat bakteri staphylococcus. Faktor risiko meliputi kebiasaan menyentuh mata tanpa mencuci tangan, pemakaian lensa kontak yang kurang steril, dan penggunaan kosmetik yang sudah kadaluwarsa.
Gejala bintitan meliputi benjolan merah di sepanjang kelopak mata, pembengkakan, kerak di sepanjang kelopak mata, sensitivitas terhadap cahaya, dan rasa tidak nyaman di mata.
Untuk mencegah bintitan, selalu jaga kebersihan tangan, hindari menggosok mata, dan bersihkan riasan sebelum tidur. Gunakan produk yang masih dalam masa berlaku. Semoga informasi ini bermanfaat dan mata Anda segera pulih dengan cepat!