Selain pendidikan formalnya, Agung Firman Sampurna juga aktif dalam mengambil pendidikan kedinasan. Pada 2007, ia mengikuti beberapa kursus di Atlanta, Georgia, USA, seperti Tax Policy, Fiscal Analysis and Revenue Forecasting Course, Public Budgeting and Fiscal Management Course, dan Fiscal Decentralization and Local Governance Course.
Dengan pengalaman lebih dari 23 tahun di dunia birokrasi Indonesia, Agung Firman Sampurna telah meniti karir dari bawah sebagai Staf Bagian Organisasi dan Tata Laksana Setwilda Tk.II Kab. Musi Banyuasin pada 1998-1999. Ia juga pernah mengabdi di Lembaga Administrasi Negara (LAN) pada 2007-2011, menjadi Anggota BPK pada 2012-2019, dan akhirnya ditetapkan sebagai Ketua BPK pada Oktober 2019.
Agung Firman Sampurna terpilih sebagai Ketua Umum PBSI periode 2020-2024 dalam Munas di Serpong pada November 2020. Meskipun awalnya menolak tawaran untuk menjadi pengganti Wiranto, Agung akhirnya menerima jabatan tersebut setelah dilobi beberapa kali oleh pengurus pusat dan provinsi PBSI.
Meskipun memiliki prestasi akademis dan penghargaan yang mengesankan, kinerja Agung Firman Sampurna sebagai Ketua Umum PBSI masih menjadi sorotan kritis dari para pecinta bulu tangkis Indonesia. Harapannya, Agung Firman dapat memimpin PBSI dengan lebih baik dan membawa prestasi olahraga bulu tangkis Indonesia kembali ke puncak kesuksesan.