Martin mengungkapkan bahwa dirinya hanya berkomunikasi dengan Barcelona melalui pihak ketiga dan berbicara langsung dengan direktur teknik Deco. Meskipun tersanjung dengan minat dari Barcelona, Martin yakin bahwa Reijnders tidak cocok dengan karakteristik pemain yang mereka cari.
Martin juga menyarankan agar Reijnders tidak terburu-buru untuk pindah ke klub lain yang mungkin tidak sesuai dengan gaya permainannya. Dia khawatir jika Reijnders bergabung dengan klub besar seperti Barcelona, dia hanya akan menjadi pemain cadangan dan berisiko gagal di luar negeri.
Dengan keputusan cerdasnya untuk bergabung dengan Milan, Reijnders telah membuktikan kemampuannya sebagai seorang gelandang yang berkualitas. Performa gemilangnya di lapangan membuatnya menjadi salah satu pemain yang sulit untuk digantikan di timnya. Semoga Reijnders terus sukses dan terus berkontribusi bagi kesuksesan Milan di masa mendatang.