Penampilan ini menjadi momen bersejarah bagi Coldplay, karena mereka kembali menjadi headliner setelah empat tahun absen. Mereka sebelumnya juga pernah menjadi headline festival tersebut pada tahun 2002, 2005, dan 2011.
Tidak hanya Coldplay, musisi lain juga turut menyuarakan solidaritas bagi Palestina dan Gaza saat tampil di Glastonbury. Charlotte Church menyanyikan “free Palestine” bersama penonton, sementara Dua Lipa menunjukkan dukungannya terhadap Gaza dengan jelas.
Dengan aksi-aksi kecil seperti ini, para musisi membuktikan bahwa musik bisa menjadi sarana untuk menyebarkan pesan damai dan persatuan di tengah-tengah konflik global. Semoga pesan cinta dan perdamaian dari Glastonbury bisa membawa dampak positif bagi dunia.